Penggunaan Layar Atau Screen Time Pada Anak Usia Dini


Menjadi aktif adalah bagian penting dari proses pertumbuhan dan perkembangan anak Anda. WHO bahkan mengatakan bahwa untuk tumbuh sehat, anak-anak harus lebih banyak bermain dan lebih sedikit duduk untuk waktu yang lama. Saat ini, salah satu hal yang membuat anak tidak aktif adalah kebiasaan menonton TV dan bermain gadget terlalu lama. Penelitian menyatakan bahwa waktu yang dihabiskan anak-anak untuk menonton televisi bisa 1 sampai 4 jam sehari. Ditambah lagi dengan lanjutnya anak memainkan gadget atau pc. Semakin banyak mereka menghabiskan waktu untuk ini, semakin tidak baik perkembangan tubuh anak Anda. Ayo para orang tua lihat lebih lanjut tentang screen time.

Apa itu screen time?

Screen time merupakan penggunaan waktu yang dihabiskan orang saat melakukan kegiatan yang menggunakan visual pda suatu layar. Aktivitas yang melibatkan screen time dapat berupa menonton televisi, YouTube, Dvd, bermain game, ponsel, PC dan gadget, aktivitas media sosial, komunikasi, video call, dan sebagainya.

Apa bahaya dari screen time tanpa pengawasan?

Screen time dengan waktu yang cukup lama bisa membuat anak malas berolahraga, mengalami penyakit seperti diabetes, obesitas dan berbagai penyakit lainnya. Ditambah lagi dengan penyakit emosional dan penglihatan mereka.

Bagaimana Anda bisa mengurangi screen time di rumah?

Ciptakan ruang tanpa layar atau gadget, seperti meja makan dan kamar tidur. Ini memastikan bahwa kebiasaan makan dan tidur anak tidak terganggu.
Buatlah jadwal keluarga bersama yang merupakan kesepakatan bersama tentang screen time.

Cara Efektif mengurangi penggunaan screen time

Lakukan kegiatan ini untuk mengurangi penggunaan screen time pada anak.

-. Merapihkan rumah, melakukan kegiatan masak atau membuat suatu hal kreatif.

-. Biasakan membaca buku agar anak selalu memiliki pilihan kegiatan positif untuk dilakukan.

-. Jadilah panutan bagi anak-anak. Anak-anak adalah peniru terbaik, jadi sebelum meminta anak untuk membatasi screen time, sebaiknya ibu juga membatasi screen time mereka sendiri.

-. Jangan menggunakan menonton televisi atau bermain gadget sebagai hadiah atau hukuman untuk menjadikan televisi atau gadget sebagai objek penting.

-. Tetap aktif selama screen time, misalnya dengan melakukan keigatan olahraga. Pilih aktivitas dengan televisi atau gadget yang berhubungan dengan olahraga.